Puadi Ajak Pemuda, Mahasiswa, dan Jurnalis Ambil Peran dalam Pengawasan Pemilihan 2024
Puadi Ajak Pemuda, Mahasiswa, dan Jurnalis Ambil Peran dalam Pengawasan Pemilihan 2024-Bawaslu-
JAKARTA, DISWAY.ID-- ANGGOTA Bawaslu Puadi mengajak seluruh lapisan masyarakat termasuk pemuda, media, dan mahasiswa mengambil peran dalam Pemilihan 2024.
Peranan tersebut dapat menjadi pengawas partisipatif, pemantau pemilihan, memberikan edukasi masyarakat terkait aturan pemilihan, dan lainnya.
BACA JUGA:Bawaslu Ajak Nelayan Pangandaran Gaungkan Awasi Pemilihan 2024
BACA JUGA:Kelola Keuangan Secara Akuntabel dan Transparan, Bawaslu Konsisten Pertahankan WTP ke 9
Puadi menyebut peran seluruh elemen masyarakat dalam melakukan pengawasan sangat penting, alasannya, pemilihan kepala daerah memiliki dinamika politik lokal yang lebih kuat dan kental dibandingkan dengan pilpres.
Sebab, pemilihan kepala daerah bersentuhan langsung dengan masyarakat.
"Saya mengajak, bekerja sama, kolaborasi dengan Bawaslu sesuai dengan jenjang dan peran masing-masing dalam melakukan pengawasan seluruh tahapan Pemilihan serentak 2024,” ujar Puadi.
BACA JUGA:3 Catatan Bawaslu dalam Pengawasan Coklit
BACA JUGA:Lolly Minta Bawaslu Jawa Barat Mempedomani Peta Kerawanan Jelang Pemilihan 2024
“Teman-teman mahasiswa, media juga dapat membantu Bawaslu memberikan edukasi masyarakat sekitar terkait peraturan yang berlaku, mana yang boleh dilakukan dan tidak boleh dilakukan," lanjutnya saat menjadi pembicara Training of Trainee (ToT) Optimalisasi Peran Masyarakat dalam Pemantauan Persidangan Perkara Pilkada tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Komisi Yudisial, Kamis 25 Juli 2024.
Koordinator penanganan pelanggaran, data dan informasi ini menjelaskan, kolaborasi Bawaslu dengan berbagai pihak penting dilakukan demi mewujudkan keadilan pemilu dan pemilihan. Juga kata dia, demi memastikan pengawasan pemilihan berjalan efektif dan transparan.
Dia juga berharap kolaborasi dapat terus dilakukan oleh seluruh pihak seperti penyelenggara pemilu, pemerintah, pemantau, perguruan tinggi, aparat penegak hukum, dan media, termasuk komisi yudisial dan lembaga peradilan lainnya.
BACA JUGA:Bagja Imbau Pimpinan Bawaslu Daerah Harus Kompak Bersinergi dengan Sekretariat
BACA JUGA:Bawaslu Ingatkan Pelanggaran Pemilihan Diselesaikan Secara Profesional dan Transparan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: